Udara




telah kuisi hidupku dengan udara
tapi aku tak melayang seperti balon gas
kuminta orang demi orang
yang kukenal dan tak kukenal
meniupku sampai lebih kembung
namun kekasihku malah menangis
ia khawatir aku akan meledak
dan mengulang tragedi kemanusiaan

sesuatu yang kusebut matahari
tidak bosan senyum-senyum sendiri
aku ejek dia gila, dia malah tertawa
kegilaan lebih baik dari kebodohan, ungkapnya
dengan alasan itu, aku mencari kekasih lain
yang bersedia meniupku
tapi tak kutemukan satu pun
yang bibirnya mampu meniupkan 
udara satu semesta

pada itu, aku duduk di beranda
hujan turun malu-malu
sebuah balon gas berwarna hijau
bertuliskan aku cinta padamu
melayang di atasku

(2013)

Comments

Popular Posts